3. PINTO KUTA (PINTU BENTENG) CUT NYAK DHIEN
Pinto
Kuta Cut Nyak Dhien merupakan salah satu pusaka peninggalan sejarah
perjuangan Aceh dalam melawan Pemerintahan colonial Hindia Belanda yang
berada di Gampong Babah Krueng Manggi Kecamatan Panton Reu.
Pinto
Kuta ini merupakan bukti sejarah yang dulunya pernah di pakai sebagai
pintu gerbang benteng pertahanan pasukan Aceh di bawah komando Cut Nyak
Dhien. Pinto Kuta ini terbuat dari kerak kayu Simantok yang sudah sangat tua dan sudah terkubur lama di dalam tanah sehingga memiliki kekuatan dan daya tahan yang sangat kuat.
Dari
beberapa sumber menyebutkan bahwa Pinto Kuta Cut Nyak Dhien ini
memiliki kemampuan untuk mengelabui pihak Belanda yang mencoba menerobos
masuk ke kawasan pertahanan pasukan Aceh. Bentuk kemampuan Pinto Kuta
ini disebutkan bahwa mampu mengelabui pandangan mata pihak Belanda saat
meneropong kea rah benteng pertahanan pasukan Aceh yaitu terlihatnya
beragam bentuk senjata yang luar biasa canggih seperti meriam, senapan
laras panjang serta pasukan tentara Aceh yang sangat banyak sehingga
menyiutkan nyali pasukan Belanda untuk menyerang Kuta Cut Nyak Dhien
walaupun sudah mengetahui dimana keberadaannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar